Banyak cara dilakukan untuk meningkatkan higienitas organ intim. Salah satunya dengan V-Spa atau disebut juga dengan V-Medicare.
Dibasuh dan Diuapi
Sebenarnya ada cara mudah merawat organ intim, tak terlalu sulit. Bagian intim hanya perlu dibasuh dengan air bersih tanpa perlu ke bagian dalam Miss V. Namun, jika merasa kurang puas dengan cara biasa, Anda bisa mencoba spa khusus untuk merawat organ kewanitaan ini. Spa khusus itu disebut vagina spa atau V-spa atau feminine spa, yang sebenarnya sudah dikenal sejak zaman nenek moyang kita dulu dengan nama ratus.
Beda istilah, tetapi intinya sama, yaitu merawat organ intim. Dulu, ratus dilakukann dengan cara penguapan menggunakan campuran berbagai bahan alami yang ditaburkan di atas bara sehingga menimbulkan aroma wangi. Namun, cara ini kemudian dipertanyakan efek sampingnya karena uap yang biasanya berupa asap jelaga hasil pembakaran dianggap kurang baik untuk kesehatan Miss V. Ratus tetap boleh dilakukan selama uap yang dihasilkan merupakan uap basah.
Konsep V-spa pun sebenarnya tak jauh berbeda dengan ratus yang menggunakan penguapan. Bedanya, jika ratus menggunakan ramuan tradisional seperti air rebusan daun sirih, kayu manis, dan cengkih, V-Spa menggunakan aromaterapi khusus seperti minyak esensial lavender, rosemary, dan tea tree sebagai antiseptik untuk membasuh dan menguapkan Miss V.
Aman Asal Tidak Sering
Bagaimana dengan efek samping? V-spa tergolong aman karena tidak menggunakan alat atau bahan yang dimasukkan atau disemprotkan ke dalam lubang Miss V. Spa-nya sendiri hanya untuk mencegah serta meningkatkan kesehatan, kenyamanan, dan ketenangan, bukan untuk mengobati.
Kapan V-Spa sebaiknya dilakukan? Biasanya menjelang pernikahan untuk melemaskan otot dan saraf yang tegang. Juga baik jika dilakukan pada masa nifas (setelah melahirkan) untuk mengembalikan kelenturan Miss V, menguatkan otot dasar panggul, melancarkan sirkulasi darah, dan memulihkan kondisi tubuh.
Manfaat lain yang juga bisa didapat dari V-Spa antara lain mengatasi masalah keputihan ringan, gatal-gatal, cairan Miss V berlebihan saat berhubungan intim, Miss V kendur usai melahirkan, atau kejang otot saat berhubungan.
Seberapa sering V-Spa boleh dilakukan? Maksimal dua kali dalam sebulan, yaitu setelah haid dan dua minggu setelahnya. Atau, bila dirasa perlu. Mosal, ketika merasa tak nyaman sehabis keluar kota. Spa memang tidak dianjurkan dlakuakn terlalu sering agar tingkat keasaman Miss V tetap terjaga.
Kering Tidak Sama dengan Nikmat
Seperti diketahui, kelenjar bartholin yang terletak di dinding Miss V menghasilkan cairan bening kekuningan tak berbau. Cairan ini berfungsi sebagai pelumas pada saat berhubungan intim, membersihkan Miss V, dan menjaga keseimbangan kadar keasaman (pH) tetap pada kisaran 3-5 untuk mencegah infeksi.
Itu sebabnya pula, V-Spa disarankan dilakukan oleh ahlinya karena jika terlalu sering dilakukan atau menggunakan campuran bahan secara sembarangan ditakutkan Miss V jadi terlalu kering. Akibatnya, Miss V menjadi tidak berdaya, sehingga lebih mudah terinfeksi dan terluka. Jika seprti ini, sudah pasti hubungan seks tidak aakn menyenangkan.
Jadi, anggapan bahwa kepuasan bercinta akan terasa lebih nikmat saat Miss V bersih dengan melakukan berbagai teknik pengeringan, itu hanya mitos dan cara pikir yang salah. Miss V memang diciptakan lembap. Dengan kelembapan itu, Miss V mengeluarkan cairan khusus untuk mencegah kuman dan kotoran masuk.
Dibasuh dan Diuapi
Sebenarnya ada cara mudah merawat organ intim, tak terlalu sulit. Bagian intim hanya perlu dibasuh dengan air bersih tanpa perlu ke bagian dalam Miss V. Namun, jika merasa kurang puas dengan cara biasa, Anda bisa mencoba spa khusus untuk merawat organ kewanitaan ini. Spa khusus itu disebut vagina spa atau V-spa atau feminine spa, yang sebenarnya sudah dikenal sejak zaman nenek moyang kita dulu dengan nama ratus.
Beda istilah, tetapi intinya sama, yaitu merawat organ intim. Dulu, ratus dilakukann dengan cara penguapan menggunakan campuran berbagai bahan alami yang ditaburkan di atas bara sehingga menimbulkan aroma wangi. Namun, cara ini kemudian dipertanyakan efek sampingnya karena uap yang biasanya berupa asap jelaga hasil pembakaran dianggap kurang baik untuk kesehatan Miss V. Ratus tetap boleh dilakukan selama uap yang dihasilkan merupakan uap basah.
Konsep V-spa pun sebenarnya tak jauh berbeda dengan ratus yang menggunakan penguapan. Bedanya, jika ratus menggunakan ramuan tradisional seperti air rebusan daun sirih, kayu manis, dan cengkih, V-Spa menggunakan aromaterapi khusus seperti minyak esensial lavender, rosemary, dan tea tree sebagai antiseptik untuk membasuh dan menguapkan Miss V.
Aman Asal Tidak Sering
Bagaimana dengan efek samping? V-spa tergolong aman karena tidak menggunakan alat atau bahan yang dimasukkan atau disemprotkan ke dalam lubang Miss V. Spa-nya sendiri hanya untuk mencegah serta meningkatkan kesehatan, kenyamanan, dan ketenangan, bukan untuk mengobati.
Kapan V-Spa sebaiknya dilakukan? Biasanya menjelang pernikahan untuk melemaskan otot dan saraf yang tegang. Juga baik jika dilakukan pada masa nifas (setelah melahirkan) untuk mengembalikan kelenturan Miss V, menguatkan otot dasar panggul, melancarkan sirkulasi darah, dan memulihkan kondisi tubuh.
Manfaat lain yang juga bisa didapat dari V-Spa antara lain mengatasi masalah keputihan ringan, gatal-gatal, cairan Miss V berlebihan saat berhubungan intim, Miss V kendur usai melahirkan, atau kejang otot saat berhubungan.
Seberapa sering V-Spa boleh dilakukan? Maksimal dua kali dalam sebulan, yaitu setelah haid dan dua minggu setelahnya. Atau, bila dirasa perlu. Mosal, ketika merasa tak nyaman sehabis keluar kota. Spa memang tidak dianjurkan dlakuakn terlalu sering agar tingkat keasaman Miss V tetap terjaga.
Kering Tidak Sama dengan Nikmat
Seperti diketahui, kelenjar bartholin yang terletak di dinding Miss V menghasilkan cairan bening kekuningan tak berbau. Cairan ini berfungsi sebagai pelumas pada saat berhubungan intim, membersihkan Miss V, dan menjaga keseimbangan kadar keasaman (pH) tetap pada kisaran 3-5 untuk mencegah infeksi.
Itu sebabnya pula, V-Spa disarankan dilakukan oleh ahlinya karena jika terlalu sering dilakukan atau menggunakan campuran bahan secara sembarangan ditakutkan Miss V jadi terlalu kering. Akibatnya, Miss V menjadi tidak berdaya, sehingga lebih mudah terinfeksi dan terluka. Jika seprti ini, sudah pasti hubungan seks tidak aakn menyenangkan.
Jadi, anggapan bahwa kepuasan bercinta akan terasa lebih nikmat saat Miss V bersih dengan melakukan berbagai teknik pengeringan, itu hanya mitos dan cara pikir yang salah. Miss V memang diciptakan lembap. Dengan kelembapan itu, Miss V mengeluarkan cairan khusus untuk mencegah kuman dan kotoran masuk.
0
comments
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Blog Archive
-
►
2012
(22)
- ► 04/15 - 04/22 (1)
- ► 02/26 - 03/04 (1)
- ► 02/12 - 02/19 (4)
- ► 02/05 - 02/12 (12)
- ► 01/29 - 02/05 (4)
-
►
2011
(20)
- ► 12/25 - 01/01 (1)
- ► 12/11 - 12/18 (2)
- ► 12/04 - 12/11 (2)
- ► 11/20 - 11/27 (6)
- ► 11/06 - 11/13 (2)
- ► 10/16 - 10/23 (1)
- ► 09/25 - 10/02 (1)
- ► 08/21 - 08/28 (1)
- ► 08/14 - 08/21 (3)
- ► 04/24 - 05/01 (1)
-
▼
2010
(176)
- ► 12/19 - 12/26 (1)
- ► 11/21 - 11/28 (3)
- ► 11/14 - 11/21 (65)
-
▼
11/07 - 11/14
(65)
- Orang Yang Paling Bersedih
- Orang yang takut (Khouf) kepada Alloh
- Tabahlah Menghadapi Musibah!
- Teman Sejati bukan Diukur Materi
- Pelajaran dan Faedah Kisah Ashabul Ukhdud
- Baik dan Buruk dan Alasan Kewajiban
- Inability to Achieve Orgasm
- Hormonal Birth Control
- Anal Sex
- Female Masturbation
- A Brief History of Masturbation
- Wild foods and herbal medicine tour in Ecuador now...
- Optician cures his own blindness with herbal medic...
- Big Natural Chinese Herbs will Overcome Death Squa...
- Anxiety can be treated with herbs and nutrients, s...
- Understanding Organics: Labeling & Certification
- Healthful Reasons to Fall in Love with Chocolate
- 15 Photos ghost haunts the World's Most Popular(15...
- Seperti Apa Sih Alat Kelamin Wanita Itu ?
- Characteristics of Girls Still Virgin!(Ciri-Ciri G...
- Tingkatkan Kualitas Sperma Dengan Makanan Berikut
- Buang Gas “Kentut” dari Vagina, Normalkah?
- Payudara Anda Kecil? Berikut 6 Keuntungannya
- Inilah Top 5 Fantasi Sek Perempuan
- Ternyata Pria Gemuk ML Lebih Lama Lho
- Inilah Alasan, Kenapa Masturbasi Baik Untuk Pasutri
- Inilah Penyebab Darah Mens Banyak
- Kasih Tak Sampai! Boneka Seks Mirip Sang Mantan?
- Inilah 4 Alasan Kenapa Perempuan Harus Masturbasi
- Seks Liar, Pelajari Dari Hewan!
- Enakan Mana : Pil, Kondom, Atau “Keluar Di Luar”?
- Spa Vagina, Bikin Vagina Lebih Kering
- Inilah Fakta Tentang ML Yang Anda Belum Ketahui
- Bahaya! Kecanduan Pornografi Pada Pria
- Danger! Pornography Addiction In Men
- Pria “Macho” Idaman Wanita di Saat Masa Subur
- Men "strong" need for Women in The Fertile Period
- This is the Quickie Sex, Sex Tricks While Tired
- Type text or a website address or translate a docu...
- Herbal medicine
- free software.... di jamin gratis gak pake bayar
- free software I
- Bat Conference, Day 1: Students Rush To Front Line...
- Carnegie Mellon Gets $1 Million To Build Autonomou...
- Mystery Solved: How Genes Are Selectively Silenced...
- Human Methylome Sequenced at Single Base-Pair Reso...
- free software for your phone ix
- Pacaran dalam Islam
- free software for your phone VIII
- Hemat Dalam Ketaatan
- tau ga sich...
- fenomena hujan dalam alQuran
- free software for your phone VII
- Siapakah Yang Dimaksud Laki-Laki Sholeh
- free software for your phone VI
- Ciri Wanita Soleh (Wanita Itu Aurat Maka Bila Ia K...
- free software for your phone V
- free software for your phone IV
- free software for your phone III
- free software for your phone III
- free software for your phone II
- free anti virus for phone I
- renungan islam
- Em apa y cinta itu...?????
- ridho yang melahirkan kelezatan iman
- ► 10/31 - 11/07 (30)
- ► 10/24 - 10/31 (12)